Kamis, 03 Oktober 2013

_Soal_P.L.K.J_

Pelatihan soal.


1.kecil kawan besar lawan ?
    a.teman
    b.tanah
    c.api
    d.hewan
2. Berapa luas wilayah DKI Jakarta...
    a.661,52 km
    b.616,10 km
    c.543,09 km
    d.432,10 km
3. Monas terletak di daerah jakarta...
     a.Selatan
     b.Timur
     c.Tenggara
     d.Pusat
4.Sejak kapan nama Jakarta resmi digunakan...
     a.1942
     b.1939
     c.1928
     d.1965
5. Sejak tahun berapa Pemerintah Daerah DKI Jakarta telah menghadirkan layanan transportasi umum yang           dikenal dengan Transjakarta...
     a.2007
     b.2001
     c.1999
     d.2004
6. PRJ, merupakan singkatan dari...
     a.Pekan Raya Jambi

     b.
     c.Pekan Raya Jakarta
     d.
7.




Kamis, 12 September 2013

Kawasan di Jakarta yang Rawan Banjir

Berikut kawasan di Jakarta yang rawan banjir, dari Satuan Koordinasi Pelaksana Pengendalian Banjir dan Pengungsi (Satkorlak PBP) DKI Jakarta.

Wilayah Jakarta Pusat 

Jatipinggir, Petamburan, Tanah Abang
Kebon Kacang, Tanah Abang
Pejompongan, Bendungan Hilir, Tanah Abang
Karanganyar, Sawah Besar
Kwitang, Senen
Kenari, Senen
Serdang, Kemayoran
Jalan Kepu Timur Raya, Kemayoran
Kompleks Angkasa Pura, Kebon Kosong, Kemayoran
Serdang, Kemayoran
Jalan Kepu Timur Raya, Kemayoran
Jalan Sukamulya, Kemayoran
Jalan Utan Panjang, Kemayoran
Jalan F Raya, Kemayoran
Jalan Utang Panjang III, Kemayoran
Jalan Utan Panjang II, Kemayoran
Jalan Bendungan Jago, Kemayoran
Jalan PAM Raya, Kemayoran
Jalan Kompleks Kodam, Kemayoran
Jalan Letjen Suprapto, Kemayoran
Jalan Sumur Batu, Kemayoran
Jalan Sumba, Kemayoran
Jalan Berlian Ujung, Kemayoran
Jalan Gunung Sahari, Sawah Besar
Cempaka Putih Timur, Cempaka Putih
Matraman Dalam, Menteng

Wilayah Jakarta Utara

Kapuk Kamal, Penjaringan   
Kapuk Muara, Penjaringan   
Teluk Gong, Penjaringan   
Pluit, Penjaringan   
Pademangan Barat,     Pademangan    
Pademangan Timur, Pademangan   
Sunter Agung, Tanjung Priok   
Sunter Jaya, Tanjung Priok   
Lagoa, Koja   
Kebon Bawang, Tanjung Priok   
Warakas, Tanjung Priok   
Sungai Bambu, Tanjung Priok   
Papanggo, Tanjung Priok   
Yos Sudarso, Tanjung Priok   
Sunter Timur, Tanjung Priok   
Rawa Badak, Tugu Utara, Koja
Tugu Utara, Koja   
Perum Walikota Jakut, Kelapa Gading   
Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading   
Dewa Ruci, Cilincing, Semper Barat   
Semper/Yon Ang Mor, Cilincing,
Rorotan, Cilincing   

Wilayah Jakarta Barat
Tegalaur, Kalideres
Cengkareng, Cengkareng
Rawabuaya, Cengkareng
Kapuk Kedaung, Cengkareng
Kembangan, Green Garden, Kembangan
Pesing, Kebon Jeruk
Tomang, Rawakepa   
Grogol Petamburan
Jatipulo, Palmerah
Pinangsia, Taman Sari
Mangga Besar, Taman Sari
Tanjung Duren, Grogol Petamburan
Sukabumi Utara, Kebon Jeruk
Kelapa Dua, Kebon Jeruk
Grogol, Grogol Petamburan
Jelambar,    Grogol Pertamburan
Krendang Duri Utara, Tambora
Duri Kosambi, Cengkareng
Meruya, Kermbangan
Duri Kepa,  Kebon Jeruk

Wilayah Jakarta TimurASMI, Perintis, Kayu Putih, Pulogadung       
Pulomas, Kayu Putih, Pulogadung       
Pulonangka, Pulo gadung   
Rawabunga, Jatinegara   
Cipinang Jaya, Jatinegara   
Cipinang Melayu, Cipinang Muara   
Jatinegara, Cipinang Besar Selatan   
Kebon Nanas, Jatinegara   
Halim Perdanakusuma, Makasar
Makasar, Kramat Jati   
Kampung Rambutan, Ciracas
Ujung Menteng, Cakung   
Malaka Selatan, Duren Sawit    
Buluh Perindu, Duren Sawit

Sabtu, 24 Agustus 2013

Asinan Betawi

Sambut ulang tahun Jakarta, yuk coba ingat-ingat lagi, kuliner apa yang paling kamu kangenin dari Ibukota. Bisa jadi makanan favoritmu adalah kuliner yang saat ini sudah jarang bisa ditemui, seperti makanan berikut.
asinan betawiAsinan Betawi
Nah, ini salah satu makanan yang paling dicari dan dirindukan oleh masyarakat Jakarta, khususnya kita para perempuan. Kesegaran campuran antara berbagai sayuran mentah, sawi asin, ptongan tahu mentah, dan kerupuk kuning dengan siraman bumbu kacang rasanya nggak akan pernah membuat kita bosan berkali-kali mencicipi makanan yang satu ini. Namun, sayang sekarang Asinan Betawi sudah jarang bisa ditemui. Di era 90-an, Asinan Betawi masih cukup mudah untuk diburu karena masih banyaknya orang yang menjajakan makanan yang identik dengan kerupuk kuning atau yang sering disebut dengan kerupuk mi ini. Pasti kangen kan dengan kesegaran dan rasa khas Asinan Betawi?

Tempat-tempat rekreasi di DKI Jakarta

Monumen Nasional
Travel di Jakarta Merdeka Square, sebuah monumen setinggi 132 m, dengan puncak 38 kg api berlapis emas.

Marina Ancol
Jakarta Tourism Complex di Taman Impian Jaya Ancol, yang merupakan pertama kapal pesiar dermaga marina dan komprehensif di Indonesia, serta sebagai pusat dermaga ke Kepulauan Seribu.

Mausoleum p.g. Khouw
TPU Petamburan kompleks, KS Tubun Aipda 2, Slipi, makam seorang tuan tanah lokal Tambun

Menara Syahbandar
Wisata Jakarta dan Pakin di sudut Jalan Pasar Ikan, Sunda Kelapa, sebuah menara peninggalan kolonial.

Pancasila Sakti Monument
Wisata Jakarta di kompleks Museum Pengkhianatan PKI, di Raya Pondok Gede, Lubang Buaya, Telp 021-3851527, 3812736

Monumen Soekarno - Hatta
Jakarta Travel di Jalan Proklamasi, Menteng, hanya beberapa ratus meter sebelum persimpangan Cinema Megaria.

Artha Museum Suaka
Jakarta Travel di Jalan Kebun Sirih 82-84 6th Floor, dengan koleksi zaman Majapahit mata uang sampai sekarang.

Asmat Museum
Wisata Jakarta di TMII diakses melalui Keong Emas Flower Park atau Taman Aquarium Air Tawar jembatan, rumah-rumah bangunan ibadah meniru Tobati Enggros-, Sentani.

Museum Maritim
Perjalanan Jakarta di Jl Pasar Ikan 1, Tel. 021-6693406, yang menempati sebuah bangunan tua yang memegang berbagai koleksi kelautan

Museum Bank Indonesia
Jakarta Travel di Jl Pintu Besar Utara 3, menghadap Stasiun Kota, Telp 021-2600158 Ext.8111, yang terletak di sebelah Museum Bank Mandiri

Museum Bank Mandiri
Jakarta Travel di Jl Selatan Big Pintu, Telp 021-6902000, yang terletak di seberang halte Bus TransJakarta Kota

Museum dan Galeri Foto Jurnalistik Antara
Perjalanan Antara Jakarta di Jl 59, Pasar Baru, menyimpan artefak memainkan peran penting dalam menyebarkan informasi kepada proklamasi kemerdekaan Indonesia di seluruh dunia.

Museum Fatahillah
Jakarta Travel di Jl Taman Fatahillah 2, Telp 021-6929101, menggunakan bangunan tua ini juga dikenal sebagai Museum Fatahillah

Museum Indonesia
Perjalanan di TMII Jakarta, menempati sebuah bangunan besar Jawa-Bali artistik gaya bertingkat tiga, kisah Ramayana patung ornamen, dengan koleksi yang sangat indah dan menawan. Harus pergi.

Museum Joang '45
Jakarta Travel di Jl Menteng 31, Telp 021-3909148, yang menempati sebuah gedung tua bernama Gedung Joang '45

Museum Katedral
Jakarta Travel di Jl Lapangan Banteng Utara, yang menyimpan alat-alat ibadah. Buka setiap hari Senin, Rabu, Jumat pukul 10.00 12:00.

Museum militer Indonesia
Wisata TMII Jakarta dalam pentagon benteng, danau dikelilingi oleh Bantam Boat dan kapal Pinisi, menunjukkan jejak sejarah bangsa sejak ketujuh sampai abad kesembilan belas.

Museum Komodo dan Taman Reptil
Perjalanan di TMII Jakarta menampilkan koleksi berbagai jenis mamalia, reptil, burung yang telah diawetkan dan hidup langka.

Museum Listrik dan Energi
Wisata TMII Jakarta dalam melayani tampilan energi dan listrik di paviliun dikelilingi Energi Listrik Otomatis, Energi Fosil, dan Energi Konvensional.

Mangala Wanabakti Museum
Perjalanan Jakarta di Jl Jend. Gatot Subroto, Senayan, dengan 736 artefak, 529 dari mereka di layar di dalam dan di luar ruangan, termasuk fosil, ratusan kayu tahun, dan diorama.

Museum Minyak dan Gas Bumi
Travel Jakarta TMII di gedung platform berbentuk utama lepas pantai dan dua bangunan pendukung berbentuk gilig, menampilkan sejarah industri perminyakan, minyak Theatre, dll.

Museum Kebangkitan Nasional
Jakarta Travel di Jl Abdul Rahman Saleh 26, Telp 021-34830033, yang merupakan museum besar sejarah dan indah

Kite Museum
Perjalanan Jakarta di Jl H. Kamang 38, Telp 021-765 8075, 7590 4863, yang dimiliki oleh swasta dan menyimpan berbagai daerah layang-layang

MH Thamrin Museum
Jakarta Travel di Jl Kenari 15 II /, Telp 021-3909148, yang pernah digunakan sebagai Sekretariat PPKI pada saat gerakan nasional

Museum Nasional
Jakarta Travel di Jl Merdeka Barat 12, Telepon 021-3868171 / 72, juga disebut dengan nama Museum Gajah, yang memiliki koleksi lengkap.

Museum Olahraga
Perjalanan di TMII Jakarta bola dengan luas 3.000 m2 yang mendokumentasikan peristiwa dan benda-benda bersejarah.

Museum Pencahayaan
Wisata TMII Jakarta pada layar dan perawatan untuk penerangan benda bersejarah dan komunikasi tatap muka, radio, TV, film, dan berita.

Pengkhianatan PKI Museum
Jakarta Travel di Jl Raya Pondok Gede, Lubang Buaya, Telp 021-8400423, berada dalam kompleks dengan Pancasila Sakti Monument

Stamp Museum Indonesia
Jakarta Travel di TMII kompleks, dengan berbagai diorama, peralatan pos dan panel berisi koleksi perangko dari berbagai waktu dan tema, presentasi dibagi menjadi beberapa blok.

Perumusan Naskah Proklamasi Museum
Jakarta Travel di Imam Bonjol 1, Telp 021-3144743, tempat bersejarah di sudut jalan setelah taman Suropati

Museum Polisi
Wisata Jakarta di Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Telp 021-7210654, yang merupakan museum tour terbaru di Jakarta

Purna Bhakti Pertiwi Museum
Travel di Jakarta Raya Taman Mini Pintu 1. Kelurahan Ceger, Kecamatan Cipayung, Telp 021-840 1687, 8401604/05

Heritage Museum
Perjalanan di TMII Jakarta dengan bentuk keris menjulang di atas bangunan, dengan koleksi warisan senjata tradisional.

Jumat, 23 Agustus 2013

Peta DKI Jakarta


Pembagian Wilayah DKI Jakarta
  
Peta DKI Jakarta Terdampak Banjir

Np : Menurut saya, musibah banjir di DKI Jakarta masih tergolong musibah tingkat sedang ,
 karena hanya di wilayah - wilayah tertentu saja di DKI Jakarta yang berdampak banjir
, dan hanya pada saat musim - musim tertentu saja di DKI Jakarta terjadi banjir . 

Paska Tewas Massal, Satpol PP Sita 271 Botol Miras

23-08-2013 21:08

Tewasnya 14 orang warga sekaligus akibat menenggak minuman keras (miras) oplosan, membuat Satpol PP Jakarta Timur mulai mengintensifkan razia minuman keras ilegal. Hasilnya, sebanyak 271 botol minuman beralkohol, dari jenis vodka, anggur putih, anggur hitam, bir hitam, dan bir putih disita dari 6 toko yang tersebar di Jl Teratai Putih, Kelurahan Malakajaya, Kecamatan Duren Sawit, Pasar Klender SS, Kelurahan Jatinegara dan Pasar Ujung Menteng, Kelurahan Ujung Menteng, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.Razia tersebut dilakukan sesuai Perda Nomor 8 tahun 2007 tentang Ketertiban Umum, yang salah satunya mengatur tentang ketentuan menjual minuman keras harus disertai izin.
Kepala Satpol PP Jakarta Timur, Syahdonan, menjelaskan dampak miras selama ini disinyalir turut berperan memicu maraknya tawuran pemuda di Jakarta Timur. Bahkan akibat tawuran di Klender malam tadi, seorang pemuda warga Jl Cipinang Cempedak, Cipinang, Pulogadung, harus menderita luka bacok di tangan dan kakinya.

"Ini kita menanggapi keresahan warga. Tujuan kita membantu menekan kriminilitas serta tawuran, karena ada indikasi seringnya terjadi tawuran karena dipengaruhi miras," ujar Syahdonan, Jumat (23/8).

Menurutnya, meski pengadilan membolehkan penjualan minuman keras di atas 5 persen, tapi untuk menjualnya pun diperlukan izin. Dan ini dijadikan alasan para pemilik toko untuk mempertahankan minumannya dari sitaan petugas.

"Razia kali ini melibatkan personil gabungan. 20 personil kita kerahkan ke sebuah toko di Jl Teratai Putih Kecamatan Duren Sawit dan 30 personil kita kerahkan ke Pasar Kelnder SS dan Ujung Menteng di Kecamatan Cakung, hasilnya 271 botol kita sita," tukasnya.

Sejarah Awal Mula Berdiri Kota Jakarta

Jakarta adalah sebuah tempat yang memiliki banyak liku sejarah. Berawal dari sebuah bandar kecil dimuara Ciliwung 500 tahun lalu, sejarah Jakarta banyak diketahui melalui prasasti-prasasti milik kerajaan besar seperti Tarumanegara, Sriwijaya maupun Kerajaan Sunda.


Kota pelabuhan yang terletak di Teluk Jakarta di kawasan Sungai Ciliwung, dengan pelabuhan Sunda Kelapa erat hubungannya sebagai sejarah asal usul Kota Jakarta, yang merupakan pusat perdagangan sangat penting sejak abad ke 12 hingga abad ke 16.

Sejarah Awal Mula Berdiri Kota Jakarta
Sejak tahun 1511 orang-orang Portugis sudah bercokol didaratan Malaka. Perhatian orang-orang Portugis untuk berdagangan, mendapat sambutan baik Raja Penjajaran yang menguasai Sunda Kelapa kala itu. Untuk mendapat bantuan dalam menghadapi orang-orang islam yang pada waktu itu pengikutnya sudah banyak di Banten dan di Cirebon. Pada waktu itu secara bersamaan Demak sudah menjadi Pusat kekuasaan islam.

Kemudian di adakan perjanjian kerja sama antara raja penjajaran dengan orang Portugis tahun 1522. Dalam perjanjian itu dinyatakan bahwa orang-orang Portugis di bolehkan mendirikan benteng di Sunda Kelapa. Sebuah tugu di bangun di tepi sungai Ciliwung, menandai perjanjian itu.

Tetapi perjanjian itu tidak dapat diterima oleh kerajaan islam di Demak. Yang saat itu berada di puncak kejayaannya. Kemudian Sultan Demak mengirimkan bala tentaranya di bawah pimpinan menantunya yang bernama Fatahillah.

Pasukan Fatahillah berhasil menduduki Kota Pelabuhan Sunda Kelapa pada tahun 1527. Ketika armada Portugis datang, pasukan Fatahillah menghancurkannya, sisa-sisa armada Portugis itu melarikan diri ke Malaka. Kemudian kemenangan itu, Fatahillah mengganti nama Sunda Kelapa menjadi Jayakarta, yang artinya “Kemanangan Yang Berjaya”, menurut perhitungan, hal itu terjadi pada tanggal 22 Juni 1527. Itulah sebabnya hari tersebut ditetapkan sebagai hari jadi Kota Jakarta.

Keragaman Penduduk
Terusan Suez di buka tahun 1870 untuk mempersingkat pelajaran dari Eropa ke Asia. Sejak saat itu banyak orang-orang Belanda datang ke Indonesia. Mereka datang dengan membawa keluarganya dan membawa hasil-hasil teknologi waktu itu antara lain mobil, sepeda motor dan kereta api, tren kuda, angkutan umum yang sudah ada sejak tahun 1869.

Indonesia pada waktu itu menjadi tujuan dari impian orang Belanda. Karena beranggapan disinilah mereka bisa menjadi kaya, karena tanahnya yang subur menghasilkan daun tembakau, teh, kopi, kelapa sawit, karet dan bahan tambang untuk diangkut ke Eropa.

Para tenaga kerja yang bisa dikerjakan mengolah kekayaan alam, pihak Belanda mengambil orang pribumi yang semakin hari semakin miskin. Orang pribumi masih kurang memadai oleh orang Belanda, sehingga di import orang-orang keeling (India) di samping orang-orang cina, orang-orang keeling yang diimport ini sama nasib dan deritanya orang-orang kuli kontrak. Untuk orang keeling sejarah menampakkan semakin menyusut di tahun sejarah hingga sekarang ini keturunannya hanya tinggal sedikit di Sumatera Timur. Mereka tidak semantap orang cina yang bekerja di perkebunan.

Disamping itu orang-orang Arab Saudi menjajahkan kakinya sejak abad ke 15. Umumnya datang untuk berdagang. Keahlian orang Arab ini dimanfaatkan oleh Kolonial Belanda. Orang-orang Arab sama kedudukannya dengan orang-orang cina.